Minggu, 29 Mei 2016

KHAZANAH PENINGGALAN ISLAM DI EROPA

v  Hagia Shopia
Hagia Shopia tampak dari luar

Sumber: www.torurketurki.com
                                                                                                                  
Hagia Shopia dalam bahasa Yunani artinya kebijaksanaan suci. Hagia Sho[pia pada mulanya adalah Gereja yang berada di Istanbul, Turki yang dibangun oleh Konstantius, putra Konstantin. Gereja ini dialih fungsikan menjadi masjid setelah penaklukkan Konstantinopel oleh pasukan Islam Dinasti Umayyah dalam pimpinan Muhammad Sultan Al-Fatih pada hari selasa, 27 Mei 1453.
Sumber: www.torurketurki.com

Karena pada mulanya Hagia Shopia merupkan Gereja yang dibangun oleh Kontantius tak heran jika Hagia Shopia mempunyai gaya arsitertur Bizantium yang indah.





Sumber: www.torurketurki.com
Akan tetapi, meskipun gejera Ini telah berhasil ditaklukkan oleh Dinasti Umayyah dan diubah menjadi masjid,  tidak banyak arsitektur maupun desain interior  Gereja yang diubah, hanya ada penambahan kaligrafi-kaligrafi islam dan juga mimbar untuk tempat imam untuk salat.



Sumber: www.torurketurki.com

Terlihat dalam gambar, kaligrafi islam dan terdapat pula ukiran Yesus Krestus yang tersalib. Pada saat ini Hagia Shopia bukanlah gereja maupun masjid tapi merupakan museum yang menjadi objek wisata indah bagi para wisatawan. Di dalamnya terdapat kurang lebih 10.000 surat-surat dari Khalifah Ustmaniyah.
 Moorish Castle (www.republika.co.id)

 
Sumber: www.torurketurki.com


 Moorish Castle merupakan Benteng peningglana peradaban Islam yang menakjubkan di Portugal. Moorish Castle dibangun kira-kira pada abad ke-8, sekitar tahun 711 Masehi (tetapi tidak ada catatan yang pasti tentang waktu pembangunan benteng ini).  Benteng ini terletak di kota Sintra, sekitar 50 km dari Lisabon. Benteng ini menutupi wilayah bagian teratas Bukit Gibraltar hingga laut ini. Selain sebagai benteng pertahanan, kastil ini juga berfungsi untuk memantau gerakan musuh dari pantau Atlantik.




sumber: www.travel-in-Portugal.com
v  Natioanal Palace of Sintra 




National Palace of Sintra adalah bangunan yang dahulunya merupakan tempat tingal resmi bagi gubernur pada masa Islam. Bangunan yang didonimasi oelh warna putih ini merupakan salah satu bukti peradaban Islam di Portugal. Di dalamnya menyompan seni gambar dan ukiran peninggalan Islam. Sintra Palace dimulai pada abad ke-8 di Moor Al-Andalus , setelah Dinasti Umayyah menaklukkan Hispania.
 v Saint Goerge Castle

 




Saint George Cstle merupakan benteng yang konon pernah menjadi tempat pertahanan umat Muslim, yaitu bangsa Moor dari Afrika Utara pada abad ke-11 sampai abad ke-12.
Benteng ini terletak di Lisabon yang konon pernah menjadi kota pantai penting bagi pemerintahan Islam.
Di dalam kastil yang mempunyai sepuluh menara ini terdapat museum yang memuat banyak warisan budaya Islam. 







 v The Law of Medicine - AVICENNA
Sumber gambar: Clipsme.blogspot.com

The Law of Medicine atau Canon of Medicin (yang dalam bahasa arab disebut Qanun fi al-Thibbi) adalah salah satu buku kedokteran yang paling terkenal dalam sejarah dunia kedokteran. Buku ini merupakan buku kedokteran ensiklopedimedis 14 volume yang ditulis oleh seorang Ilmuwan Persia dan dokter yaitu Ibnu Sina atau dikenal dengan Avicenna.
Buku ini menjadi buku pedoman kedokteran pada abad ke-18 sampai awal abad ke-19 bagi negara-negara Eropa dan juga umat muslim.
 
                                                          Sumber Gambar: www.nataadmadja.blogspot.com
Buku ini merupakan ensiklopedi lengkap pada abad tersebut. Sampai pada akhir tahun 1650 buku ini menjadi buku teks kedokteran bagi universitas-universitas di Eropa, seperti  sekolah kedokteran di Montpellier dan Leuven.


v Alcazaba de Malaga
 
Sumber Gambar: en.wikipedia.org

Alcazaba de Malaga merupakan benteng peninggalan peradaban Islam, suku Moor, yang berada di Spanyol. Benteng tersebut meruoakan pertahanan dari para bajak laut.
Benteng ini dibangun untuk mempertahankan kekuasaan Abd. Rahman I. Lokasi benteng ini sangat strategis karena berada di atas bukit Gibralfaro dan menghadap langsung ke laut Mediterania dan benua Afrika, serta mampu melihat 3600 penjuru kota
v Torre de Oro (Seville)
Sumber Gambar: www.keyword-suggestion.com




Bangunan ini merupakan menara pengawas yang didirikan oleh dinasti Muwahidun pada abad ke-13. Menara yang berada di kota Seville, Spanyol Selatan ini digunakan untuk mengontrol akses ke kota Seville.
                             
Sumber Gambar: erasmusu.com
v Masjid Cristo de la luz (Toledo)
  Sumber  Gambar: Islamic-art.org


Bangunan ini merupakan salah satu dari peninggalan peradaban Islam di Spanyol. Bangunan ini berdekatan dengan Puerta del sol, di dalam sebuah kawasan yang pernah diduduki oleh Muslim kaya. Di masjid ini terdapat prasasti yang ditulis dengan batu bata dalam tulisan kuffic pada fasad barat daya.

        

v Alcazar (Jerez de la Frontera)
            Sumber Gambar: commons.wikipedia.org
Alcazar merupakan benteng sekaligus istana peninggalan peradaban Islam yang berada di Spanyol. Istana ini dibangun untuk tempat tinggal raja. Alcazar dibangun pada abad ke-11.


Alcazar merupakan benteng sekaligus istana peninggalan peradaban Islam yang berada di Spanyol. Istana ini dibangun untuk tempat tinggal raja. Alcazar dibangun pada abad ke-11. Salah satu daya tarik dari istana ini adalah taman yang sangat menawan.

v http://static.panoramio.com/photos/large/111632.jpgAljaferia (Zaragoza)

Sumber Gambar: www.panoramio.com
  
                Sumber Gambar: Spanishassosiation.org
  
Istana Aljaferia istana yang merupakan tempat kediaman raja-raja dinasti Hud, penguasa Muslim di Zaragoza.
Istana ini didirikan pada periode Muluk at-Tawaif pada pertengahan abad ke-11.
Istana ini merupakan istana yang berada dalam sebuah benteng.

 Istana megah ini kemudian dijadikan tempat tinggal resmi Raja Kristen Spanyol, yang dimulai oleh Raja Pedro IV dari Aragon, setelah kota ini jatuh pada peperangan Salib.  












Tidak ada komentar:

Posting Komentar